Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

10 PLTS Terbesar di Dunia

10 Pembangkit Listrik Tenaga Surya Terbesar di Dunia

Efek pemansan global sudah semakin mengkhawatirkan, sudah banyak negara di seluruh dunia menjadi korbannya, tanpa terkecuali Indonesia. Salah satu dampak yang dapat kita rasakan adalah adanya perubahan iklim, di mana curah hujan yang tinggi dan tidak menentu. Akibatnya, terdapat tempat mengalami bencana kebanjiran.

Dengan berbagai dampak buruk akibat pemanasan global, membuat seluruh negara berlomba-lomba untuk segera mengganti sumber energi ke yang terbarukan dan ramah lingkungan. Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) adalah salah satu alternatifnya. Sudah banyak negara yang mulai menggunakan PLTS dalam skala yang besar. Walau tidak bisa dipungkiri biaya yang dikeluarkan pun tidak sedikit.

Dari banyaknya PLTS yang ada di seluruh dunia, terdapat beberapa diantaranya yang mempunyai kapasitas hingga lebih 2.000 MW atau 2 GW. Artinya, tenaga surya jika di gunakan dengan benar memang bisa menghasilkan energi yang luar biasa besar. Sebagai buktinya, berikut adalah 10 PLTS terbesar di dunia hingga saat ini.

1. Solar Park Bhadla, India - 2.245 MW

Dengan total kapasitas listrik yang dihasilkan mencapai 2,25 GW, menjadikan Bhadla Solar Park di India adalah ladang tenaga surya terbesar di dunia hingga saat ini, luas tempat yang digunakan mencapai 14.000 hektar. Terletak di desa Bhadla di Distrik Jodhpur Rajasthan, proyek ini adalah pembangkit listrik tenaga surya terbesar di dunia dalam hal kapasitas.

2. Huanghe Hydropower Hainan Solar Park, Cina - 2.200 MW

Pembangkit listrik tenaga surya ini kapasitasnya mencapai 2,2 GW, terletak di Provinsi Qinghai, Cina. Dikembangkan oleh perusahaan utilitas milik negara Huanghe Hydropower Development, mulai beroperasi pada September 2020. Dalam jangka panjang, rencananya pembangkit listrik ini akan dibuat kapasitasnya mencapai 16 GW. Luara biasa! Cina memang sudah fokus ke energi terbarukan dan meninggalkan energi fosil.

3. Solar Park Pavagada, India - 2.050 MW

Proyek ini juga dikenal sebagai Tenaga Surya Shakti Sthala, Solar Park Pavagada di Karnataka adalah pembangkit listrik tenaga surya terbesar kedua di India, dan terbesar ketiga di dunia. Kapasitasnya mencapai 2.050 MW yang berada di luas tanah 13.000+ hektar tanah, proyek ini dikembangkan oleh Karnataka Solar Park Development Corporation Limited (KSPDCL) dan National Thermal Power Corporation (NTPC).

4. Solar Park Benban, Mesir - 1.650 MW

PLTS ini terletak di Benban, sekitar 650 kilometer selatan Kairo, Benban Solar Park adalah ladang tenaga surya terbesar di Afrika dan terbesar keempat di dunia secara keseluruhan. PLTS ini memiliki kapasitas hingga 1,65 GW, dimiliki oleh Otoritas Energi Baru dan Terbarukan (NREA), Proyek pembangunannya selesai pada November 2019 dengan biaya $ 4 miliar.

Baca Juga: Cara Kerja Panel Surya beserta Keuntungan dan Kerugiannya

5. Tengger Deasert Solar Park, Cina - 1.547 MW

Kembali ke negeri tirai bambu lagi, kali ini PLTS kedua terbesar milik Cina yang masuk dalam daftar ini, yaitu Tengger Deasert Solar Park yang terletak di Ningxia. Tengger Deasert Solar Park memiliki kapasitas 1,55 GW, letaknya 1.200 km dari Gurun Tengger sepanjang 36.700 km. Proyek ini dimiliki oleh Cina National Grid dan Zhongwei Power Supply Company, beroperasi pada tahun 2017 dan sekarang memasok energi surya untuk lebih dari 600.000 rumah.

6. Noor Abu Dhabi, Uni Emirat Arab - 1.177 MW

Pembangkit listrik tenaga surya Noor Abu Dhabi memiliki kapasitas 1,2 GW dan menjadi yang terbesar di Uni Emirat Arab. Noor Abu Dhabi beroperasi secara komersial pada Juni 2019. Proyek ini akan mengimbangi emisi karbon sebesar 1 juta metrik ton, setara dengan menghilangkan 200.000 mobil dari jalan. Pada PLTS Noor Abu Dhabi terdapat 3,2 juta panel surya di 8 kilometer persegi, Noor Abu Dhabi adalah salah satu ladang panel surya terbesar di dunia.

7. Solar Park Mohammed bin Rashid Al Maktoum, Uni Emirat Arab - 1.013 MW

PLTS ini berada di peringkat 7 terbesar di dunia. Solar Park Mohammed bin Rashid Al Maktoum di Uni Emirat Arab dapat naik posisi ke lebih atas daftar ini di masa mendatang, Karena kapasitasnya direncanakan sebesar 5 GW pada akhir dekade ini. Dengan output energi bersih yang besar, perkiraan menunjukkan bahwa ladang panel surya ini akan mengurangi emisi karbon sekitar 6,5 juta ton setiap tahun. Selain ladang panel surya, lokasi proyek ini juga memiliki Pusat Penelitian & Pengembangan.

8. Kurnool Ultra Mega Solar Park, India - 1.000 MW

Kurnool Ultra Mega Solar Park berkapasitas 1 GW dan menempati 24 kilometer persegi di Panyam Mandal, Distrik Kurnool, Andhra Pradesh. Pendanaan untuk proyek ini berasal dari pemerintah Pusat dan Negara Bagian, serta pengembang tenaga surya. Total investasi untuk pembangunan taman surya mencapai sekitar $980 juta dolar.

9. Datong Solar Power Top Runner Base, Cina - 1.000 MW

Datong Solar Power Top Runner Base sedang dalam proses, tetapi ini sudah menjadi salah satu pembangkit listrik tenaga surya terbesar di dunia dalam hal kapasitas, sejauh ini kapsaitasnya mencapai 1,07 GW. Tambahan 600 MW saat ini sedang dibangun dan rencana jangka panjangnya adalah total kapasitas mencapai 3 GW.

10. NP Kunta, India - 978 MW

PLTS India lainnya yang masuk dalam daftar ladang panel surya terbesar di dunia, yaitu NP Kunta Ultra Mega Solar Park yang memiliki kapasitas 978 MW di area seluas 32 kilometer persegi. Seperti banyak pembangkit listrik tenaga surya lainnya dalam daftar ini, proyek ini sedang berlangsung, dengan perluasan kapasitas lebih lanjut yang direncanakan untuk masa depan. Untuk TN Kunta, total kapasitas yang direncanakan adalah 1.500 MW.