Cara Menentukan Ukuran Dioda untuk 12 Volt
Rangkaian elektronika sering kali menggunakan 12 V, pertanyaannya adalah berapa ukuran dioda yang digunakan untuk 12 V? Jadi, Anda dapat menggunakan dioda 1N5400, 1N5402, atau hingga 1N4008. Semua dioda tersebut memiliki rating/peringkat 3 A. Dioda untuk arus seperti itu dapat mengalami penurunan tegangan yang signifikan.
Penurunan tegangan pada dioda silikon terbilang kecil, berkisar kira-kira 0,6 hingga 0,7 V. Perlu diingat bahwa jenis dioda lainnya memiliki nilai penurunan tegangan yang bervariasi, seperti dioda Schottky 0,2 V, dioda germanium 0,25 hingga 0,3 V, dan light-emitting diodes (LED) yang juga banyak variasi penurunan tegangan karena tergantung warnanya.
Menentukan Ukuran Dioda yang Tepat untuk Sistem 12 V
Dioda Schottky adalah dioda logam-semikonduktor dengan penurunan tegangan maju yang rendah dan kecepatan peralihan yang tinggi. Dioda Schottky dapat digunakan untuk sistem dengan tegangan 12 V.
Dioda Schottky terbuat dari elektroda logam yang diikat ke semikonduktor tipe-N. Karena dibuat dengan senyawa logam di satu sisi sambungannya dan didoping silikon di sisi lain, membuat dioda Schottky tidak memiliki lapisan penipisan (depletion layer) dan diklasifikasikan sebagai perangkat unipolar, dibandingkan dengan dioda sambungan PN yang bipolar.
Pada perangkat unipolar, arus dihasilkan hanya oleh satu jenis pembawa (yaitu elektron atau hole), sedangkan pada perangkat bipolar, arus disebabkan oleh hole dan elektron. Dioda Schottky adalah persimpangan semikonduktor tipe-n dan logam, di dalamnya elektron adalah pembawa tunggal.
Baca Juga: Pengertian Dioda Bridge, Fungsi, dan Cara Kerjanya
Kegunaan Dioda 1N4001
Dioda 1N4001 merupakan bagian dari kelas dioda 1N400x yang banyak digunakan pada rangkaian elektronika. Seperti dioda pada umumnya, arus hanya mengalir dalam satu arah, dari terminal anoda ke terminal katoda.
Dioda 1N4001 adalah dioda penyearah serba guna yang digunakan untuk penyearah arus dalam sebuah rangkaian. Berikut adalah aplikasi yang dapat dilakukan ketika menggunakan dioda 1N4001:
- Dioda 1N4001 digunakan untuk mencegah polaritas terbalik.
- Penyearah gelombang penuh dan dapat juga digunakan untuk setengah gelombang.
- Biasanya digunakan untuk pengatur aliran arus (current flow regulators).
- Dapat dimanfaatkan sebagai alat pengaman.
- Digunakan pada pengisi daya baterai, sirkuit catu daya, dan perangkat listrik lainnya yang berkaitan untuk penyearah arus.
- Digunakan untuk mencegah arus, lonjakan tegangan, boost voltage, memblokir tegangan masuk yang tidak diinginkan, dan sebagainya.
- Dapat digunakan untuk pengganda tegangan.
- Dioda 1N4001 juga sering diaplikasikan pada rangkaian adaptor.
Cara Menentukan Dioda
Terdapat berbagai jenis dioda memiliki struktur dasar yang sama, yaitu wilayah material tipe-p yang bertemu dengan area material tipe-n. Jenis yang berbeda dioptimalkan untuk menghasilkan properti yang berbeda. Properti ini dapat digunakan dalam beberapa cara di banyak desain sirkuit elektronik.
Berikut adalah faktor-faktor yang perlu dipertimbangkan saat memilih dioda:
1. Tegangan balik (reverse voltage)
Pilih nilai yang lebih besar dari tegangan balik tertinggi yang terlihat pada perangkat (saat dioda tidak beroperasi).
2. Arus maju (forward current)
Diatur agar lebih besar dari arus potensial maksimum yang mengalir melalui perangkat (saat dioda beroperasi).
3. Tegangan maju (forward voltage)
Tentukan apakah penurunan tegangan kecil dalam arah maju harus berada pada atau di bawah nilai tertentu (saat dioda beroperasi).
4. Tegangan balik puncak (peak inverse voltage)
Dioda penyearah harus mampu mentolerir tegangan balik puncak yang diterapkan. Ketika kapasitor memperhalus output, nilai tegangan adalah puncak bentuk gelombang input, yaitu √2 kali tegangan RMS (root mean square).
Kesimpulan
Dioda Zener beroperasi maju atau satu arah seperti dioda lainnya. Namun, ketika tegangan diterapkan dalam arah sebaliknya, hal ini menghasilkan sesuatu yang sangat bermanfaat.
Dioda Zener mulai beroperasi pada tegangan balik yang sudah ditetapkan. Dengan kata lain, jika Anda menerapkan 12 V pada dioda Zener (untuk Zener 12 V), maka dioda Zener akan mulai menghantarkan listrik.